EKONOMI PEMBANGUNAN
Pembangunan Desa pada dasarnya merupakan
pembangunan yang dilaksanakan dari oleh dan untuk masyarakat yang bertumpu pada
potensi smberdaya yang ada di masyarakat.Kegiatan pembangunan di Desa pada umumnya adalah gerakan yang
bersipat peningkatan, perbaikan, perubahan atau pembaharuan.Sesuai dengan program kerja
yang telah ditetapkan dalam tahun anggaran 2009 pelaksanaan pembangunan di Desa
Lebakherang baik yang dibiayai dari Pemerintah maupun swadaya murni masyarakat dapat dilihat dalam lampiran yang
meliputi :
A. BANGUNAN
INSFASTRUKTUR
A.1. BANTUAN
PEMERINTAH MELIPUTI :
a. DANA PEMBANGUNAN DESA
Biaya
operasional :
Biaya
pembangunan FisikYang dialokasikan untuk kegiatan
- Pemeliharaan Bale Desa
- Penataan Jalan lingkungan
b. PROGRAM PNPM MANDIRI
PEDESA
Meliputi kegiatan bidang
- Simpan-pijam khusus perempuan
- Kegiatan pembangunan Fisik yaitu Pengecoran Jalan Desa arah desa Cilimusari kec. cilebak sepanjang 600 m sebesar Rp. 66.000.000,00-yang dikelolakan oleh perangkat PNPM dengan pemberdayaan masyarakatnya.Serta berkat partisipasi swadaya mayarakat dari kegiatan tersebut berhasil menyisihkan dana untuk pembelian mesin cor seharga Rp. 7.500.000,00-
c. PROGRAM PNPM
GENERASI SEHAT DAN CERDAS
![]() |
Pemberian bantuan Pendidikan oleh Kepala Desa disaksikan pengelola PNPM |
Alokasi dana ditujukan untuk kegiatan
pendidikan dan kesehatan antara lain :
Bantuan BiayaTransport Melahirkan
- Makanan Tambahan Balita Bantuan Anak Terancam putus sekolah
- Pembelian pakaian bayi yang baru lahir
d. BANTUAN STIMULAN RUMAH TIDAK
LAYAK HUNI
dialokasikan bagi perbaikan rumah warga yang
kurang mampu Melalui program kepedulian sosial UPK Sejahtera Kecamatan
Ciwa
e. BANTUAN
BRONJONG KAWAT
Penanggulan tebing
sungai Parenca RT 06 yang mengancam perumahan masyarakat
![]() |
poto, Generasi muda dengan semangat ikut berpartisipasi |
A.2. SWADAYA MURNI MASYARAKAT
![]() |
Seorang petugas sedang membersihkan jalan Desa |
![]() |
Menikmati santapan alakadarnya yang di sediakan ibu-ibu |
![]() |
Pemeliharaan jalan desa |
Swadaya
muri masarakat muncul berkat partisipasi masyarakat dalam kegiatan pembangunan
maupun pemeliharaan bangunan – bangunan yang ada di sekitar lingkungan desa,
andil kegiatan berupa tenaga alat ataupun bahan bahan yang dapat diberdayakan.
Yang jika diuangkan mencapai angka Rp. 15.000.000,00.
B. BIDANG PERTANIAN
Bidang pertanian kami berupaya meningkatkan hasil produksi pertanian dengan melaksanakan pembinaan secara berkala dengan berkordinasi dengan instansi terkait. Adapun hasil produksi pertanian adalah sebagai berikut.
Padi, Ketela pohon, Mangga, Pisang, palawija
Bidang pertanian kami berupaya meningkatkan hasil produksi pertanian dengan melaksanakan pembinaan secara berkala dengan berkordinasi dengan instansi terkait. Adapun hasil produksi pertanian adalah sebagai berikut.
Padi, Ketela pohon, Mangga, Pisang, palawija
C. BIDANG
KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN
Dalam bidang perkebunan tahun ini mengalami kemunduran produksi, hal ini disebabkan lahan lahan
perkebunan banyak ditinggalkan oleh masyarakat karena menilai biaya produksi dan hasil tidak seimbang
diamana lebih besar biaya pengolahannya. Sehingga saat ini luas lahan kritis semakin meningkat untuk itu
perlu dipikirkan bagaimana solusinnya
Saat ini masyarakat cenderung meninggalkan ladang pertanian dibiarkan terlantar dan menanaminya dengan
kayu tahunan padahal resiko kebutuhan hidup berlangsung rutin, sedangkan panen dari tanaman keras hanya
dapat didapat paling cepat dalam jangka waktu 5 tahun.
Dalam bidang kehutanan tidak dipungkiri banyak hasil hutan yang saat ini di ambil masarakat Lebakherang
baik berupa Kayu, bahan bakar, pakan ternak, bahan bangunan, buah-buahan semacam kemiri, hingga air
baik air bersih maupun air sungai yang mata airnya muncul di hutan hingga saat ini belum bis ditaksir berapa
besar keuntungan Masyarakat Lebakherang apabila diuangkan.
Dalam bidang perkebunan tahun ini mengalami kemunduran produksi, hal ini disebabkan lahan lahan
perkebunan banyak ditinggalkan oleh masyarakat karena menilai biaya produksi dan hasil tidak seimbang
diamana lebih besar biaya pengolahannya. Sehingga saat ini luas lahan kritis semakin meningkat untuk itu
perlu dipikirkan bagaimana solusinnya
Saat ini masyarakat cenderung meninggalkan ladang pertanian dibiarkan terlantar dan menanaminya dengan
kayu tahunan padahal resiko kebutuhan hidup berlangsung rutin, sedangkan panen dari tanaman keras hanya
dapat didapat paling cepat dalam jangka waktu 5 tahun.
Dalam bidang kehutanan tidak dipungkiri banyak hasil hutan yang saat ini di ambil masarakat Lebakherang
baik berupa Kayu, bahan bakar, pakan ternak, bahan bangunan, buah-buahan semacam kemiri, hingga air
baik air bersih maupun air sungai yang mata airnya muncul di hutan hingga saat ini belum bis ditaksir berapa
besar keuntungan Masyarakat Lebakherang apabila diuangkan.
D. KOPERASI
Dalam bidang koperasi pemerintah Desa Lebakherang lebih bertumpu pada kegiatan koperasi Unit
dengan alokasi permodalan berasal dari bantuan pemerintah dan asset usaha Desa diantaranya Kelompok
ternak Sapi Cikidang. Tercatat sampai ahir tahun 2011 aset kekayaan BUMDes sebesar RP. 284.377.000-
Terdiri dari beberapa kegiatan Usaha, yaitu :
Kegiatan Usaha Simpan Pinjam : RP. 110.547.000,-
Kegiatan Usaha ternak sapi : Rp. 163.700.000,-
Kegiatan Usaha Listrik : Rp. 7.020.000,-
Sarana penunjang ( Prangkat computer ) : Rp. 3.150.000,-
Jumlah permodalan : RP. 284.377.000.,-
Selain kegiatan Bundes Di Desa Lebakherang Juga Masih tercatat Adanya koperasi Tani Cikidang,
Yang dalam kegiatanya lebih menitik beratkan pada kegiatan pertanian. Seperti : Pengadaan
pupuk,urea,Tsp, insektisida dan alat-alat pertanian lainya.
Dalam perjalannanya usaha simpan pinjam BUMDes tercatat perputaran uang selama tahun 2011 sebesar
Rp. 102.150.000,- dengan jumlah uang diluar yang dipinjamkan sebesar Rp. 67.000.000,00- dengan bunga
pinjaman sebesar Rp. 13.000.000,00-
Usaha ternak sapi selama tahun 2011 telah terjadi perputaran uang melalui penjualan ternak sebanyak 21
ekor yang apabila diuangkan mencapai angka Rp. 91.000.000,00- dengan sisa usaha mencapai
Rp.24.000.000,- dengan perincian Rp. 18.000.000,- terserap oleh masyarakat peternak dan Rp.
6.000.000,00- masuk kas Bumddes dengan princian sebagaimana diatur dalam AD-ART Bumdes Total
Laba Usaha Desa Sebesar RP 19.000.000,00. Diberdayakan oleh Badan Usha dan Pemerintah Desa.
Namun disamping keberhasilan usaha tadi ternyata kegiatan usaha Bumdes ini mengalami kendala, dalam
usaha
Dalam bidang koperasi pemerintah Desa Lebakherang lebih bertumpu pada kegiatan koperasi Unit
DesaKUD) melalui KUT yang ada.selain itu setelah mendapat Dana bantuan Raksa
desa, yang 60 %
dananya diperuntukan bagi kegiatan ekonomi, perguliran ekonomi
masarakat banyak menggunakan jasa
layanan Lembaga Keuangan Mikro LKM) tersebut.
Bahkan dalam perjalannanya yang hampir berjalan
empat tahun tersebut LKM telah bertambah modalnya dari
dana modal sebesar RP.60.000.000,00-
menjadi Rp. 70.547.000,00-. Serta penambahan modal dari Dirjen Pemberdayaan Masyarakat Desa
Kementrian Dalam Negri RI sebesar Rp. 70.000.000,- di ahir Tahun 2011. Selain andil dalam
menggerakan kegiatan perekonomian masarakat dan para pengusaha kecil, Lkm telah
membantu kegiatan
Jalannya roda Pemerintahan Desa dengan mengalokasikan hasil usahanya untuk Penambahan
tunjangan
perangkat desa dalam Upaya Peningkatan kesejahteraan Perangkat desa
sesuai tuntutan yang berkembang.
Dan ahir tahun
2011 Lembaga keuangan ini berubah bentuk menjadi Badan Usaha Milik Desa (
BUMDes )dengan alokasi permodalan berasal dari bantuan pemerintah dan asset usaha Desa diantaranya Kelompok
ternak Sapi Cikidang. Tercatat sampai ahir tahun 2011 aset kekayaan BUMDes sebesar RP. 284.377.000-
Terdiri dari beberapa kegiatan Usaha, yaitu :
Kegiatan Usaha Simpan Pinjam : RP. 110.547.000,-
Kegiatan Usaha ternak sapi : Rp. 163.700.000,-
Kegiatan Usaha Listrik : Rp. 7.020.000,-
Sarana penunjang ( Prangkat computer ) : Rp. 3.150.000,-
Jumlah permodalan : RP. 284.377.000.,-
Selain kegiatan Bundes Di Desa Lebakherang Juga Masih tercatat Adanya koperasi Tani Cikidang,
Yang dalam kegiatanya lebih menitik beratkan pada kegiatan pertanian. Seperti : Pengadaan
pupuk,urea,Tsp, insektisida dan alat-alat pertanian lainya.
Dalam perjalannanya usaha simpan pinjam BUMDes tercatat perputaran uang selama tahun 2011 sebesar
Rp. 102.150.000,- dengan jumlah uang diluar yang dipinjamkan sebesar Rp. 67.000.000,00- dengan bunga
pinjaman sebesar Rp. 13.000.000,00-
Usaha ternak sapi selama tahun 2011 telah terjadi perputaran uang melalui penjualan ternak sebanyak 21
ekor yang apabila diuangkan mencapai angka Rp. 91.000.000,00- dengan sisa usaha mencapai
Rp.24.000.000,- dengan perincian Rp. 18.000.000,- terserap oleh masyarakat peternak dan Rp.
6.000.000,00- masuk kas Bumddes dengan princian sebagaimana diatur dalam AD-ART Bumdes Total
Laba Usaha Desa Sebesar RP 19.000.000,00. Diberdayakan oleh Badan Usha dan Pemerintah Desa.
Namun disamping keberhasilan usaha tadi ternyata kegiatan usaha Bumdes ini mengalami kendala, dalam
usaha
E. BIDANG AGAMA
Dalam bidang agama kegiatan masyarakat lebih ditujukan pada bidang kegiatan pembinaanahlak / mental spiritual. Hal ini karena pembangunan saran peribadatan sudah dianggap cukup, dan yang lebih mendesak dilaksanakan adalah pembinaan mental spiritual karena melihat perkembangan jaman serta berita-berita melalui berbagai media keadaan ahlak bangsa ini dalam keadaan darurat.
Untuk itu dalam upaya pembinaan tersebut kami berupaya memakmurkan siar islam, melaluikegiatan kerohanian yang sudah baku dilksanakan dengan bekerjasama dengan unsur terkait baik itu MUI, DKM, ataupun guru – guru ngaji yang ada dengan menyelenggarakan kegiatan Hari- Hari besar keagamaan diantaranya : Maulid Nabi Muhammad SAW,Nujulul Qur’an, Hari Raya Keagamaan
Selain itu pula melalui penghimpunan koropak lebaran terhimpun dana sebesar Rp. 6.000.000,00- yang dialokasikan untuk kegiatan pembangunan menara mesjid ATTAQ”WA yang diperkirakan akan menghabiskan dana sebesar Rp. 40.000.000,00-
Dalam bidang agama kegiatan masyarakat lebih ditujukan pada bidang kegiatan pembinaanahlak / mental spiritual. Hal ini karena pembangunan saran peribadatan sudah dianggap cukup, dan yang lebih mendesak dilaksanakan adalah pembinaan mental spiritual karena melihat perkembangan jaman serta berita-berita melalui berbagai media keadaan ahlak bangsa ini dalam keadaan darurat.
Untuk itu dalam upaya pembinaan tersebut kami berupaya memakmurkan siar islam, melaluikegiatan kerohanian yang sudah baku dilksanakan dengan bekerjasama dengan unsur terkait baik itu MUI, DKM, ataupun guru – guru ngaji yang ada dengan menyelenggarakan kegiatan Hari- Hari besar keagamaan diantaranya : Maulid Nabi Muhammad SAW,Nujulul Qur’an, Hari Raya Keagamaan
Selain itu pula melalui penghimpunan koropak lebaran terhimpun dana sebesar Rp. 6.000.000,00- yang dialokasikan untuk kegiatan pembangunan menara mesjid ATTAQ”WA yang diperkirakan akan menghabiskan dana sebesar Rp. 40.000.000,00-
F. BIDANG KESEHATAN
Dalam
bidang kesehatan pemerintah Desa lebih menitik beratkan pada anjuranagar
masarakat lebih meningkatkan kebersihan lingkungan sebab pada dasarnya
datangnga penyakit berawal dari lingkungan yang jorok.
Selain itu program kegiatan yang sudah berjalan adalah
kegiatan posyandu rutin dilaksanakan. Hal ini bermanpaat bagi memantau
pekembangan anak anak balita dan janin. Dan sebagai upaya konsultasi dan
kordinasi dengan lembaga terkait seperti Dinas Kesehatan, Puskesmas, ataupun
bidan desa senantiasa kami lakukan.
![]() |
Kegiatan penimbangan balita ke pos yandu |
G. BIDANG
PENDIDIKAN
tinggi dibandingkan tahun lalu. Bahkan tercatat 6 orang warga kita adalah lulusan perguruan tinggi belum lagi
saat ini ada beberapa orang lagi dalam tahap mengikuti perkuliahan di beberapa pergurunan tinggi baik lokal
maupun luar daerah.
Mudah- mudahan dengan makin tingginya jenjang pendidikan warga masarakat kita makin tinggi juga
Sumberdaya manusia Lebakherang ini yang diharapkan dapat memacu pertumbuhan pembangunan Desa ini.
Langkah kongkret pemerintah Desa memang belum terasakan mengingat kemampuan dana dan kemampuan
kami yang terbatas, tapi melalui program pemerintah baik itu APBD ataupun APBN Dunia pendidikan saat
ini mendapat tempat yang utama. Baik itu Program SPP gratis melalui BOS, pembangunan Lapangan
Upacara dengan paping block melalui penggalangan dana alumni SDN Lebakherang , program Sertifikasi
Guru untuk kesejahteraan guru, ataupun yang lainnya. Mudah- mudahan ini akan menjadi pendorong bagi
pelaku- pelaku di pendidikan sebagai motifasi membangun Desa yang sama artinya membangun bangsa.
Akhir-
akhir ini terutama tahun 2011 minat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang
lebihtinggi di Desa kita
meningkat lebih tinggi hal ini terbukti dari angka
peminat yang daptar sekolah ke SLTP ataupun SLTA lebihtinggi dibandingkan tahun lalu. Bahkan tercatat 6 orang warga kita adalah lulusan perguruan tinggi belum lagi
saat ini ada beberapa orang lagi dalam tahap mengikuti perkuliahan di beberapa pergurunan tinggi baik lokal
maupun luar daerah.
Mudah- mudahan dengan makin tingginya jenjang pendidikan warga masarakat kita makin tinggi juga
Sumberdaya manusia Lebakherang ini yang diharapkan dapat memacu pertumbuhan pembangunan Desa ini.
Langkah kongkret pemerintah Desa memang belum terasakan mengingat kemampuan dana dan kemampuan
kami yang terbatas, tapi melalui program pemerintah baik itu APBD ataupun APBN Dunia pendidikan saat
ini mendapat tempat yang utama. Baik itu Program SPP gratis melalui BOS, pembangunan Lapangan
Upacara dengan paping block melalui penggalangan dana alumni SDN Lebakherang , program Sertifikasi
Guru untuk kesejahteraan guru, ataupun yang lainnya. Mudah- mudahan ini akan menjadi pendorong bagi
pelaku- pelaku di pendidikan sebagai motifasi membangun Desa yang sama artinya membangun bangsa.
informasi ini sangat berguna untuk desa yang lain agar bisa belajar bagaimana cara memenej desanya agar lebih baik
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusLebakherang, lembur panineungan..
BalasHapus